Bukan pada lelah yg ku salahkan
Bukan pula pada hampa yg pada akhirnya tersisa
Kenangan itu mempertahankan luka, yang seharusnya tak ada
Kebisuan itu, menjadi dinding yang pada akhirnya tercipta
Langkah yang tak seharusnya terpijak
Amarah yang tak semestinya terpecah
Lalu ucapanmu kembali bak air terjun
Menjatuhkan ku,
Menenggelamkan ku,
Dan ku terjebak diantara bebatuan yang ada
(Eva)