Cinta? Kata cinta mungkin semua orang tahu. Semua orang pasti pernah merasakan cinta entah itu cinta kepada harta, wanita, anak,tahta, atau lain sebagai. Cinta pada manusia yang melebihi cinta kepada Allah merupakan salah satu penyebab doa tak terjawab dan awal sebuah malapetaka. Bagaimana mungkin Allah mengabulkan permintaan seorang hamba yang merintih menghadap kepada Allah di malam hari namun ketika mentari muncul ia melakukan maksiat. Apakah kalian tahu, cinta yang paling tinggi yaitu cinta seseorang terhadap sang Pencipta.
Allah pernah berfirman dalam Qs: al imran ayat 15 yang artinya “Dijadikan indah pada (pandangan) manusia kecintaan kepada apa-apa yang diingini yaitu: wanita-wanita, anak-anak, harta yang banyak dari jenis emas, perak, kuda pilihan, binatang-binatang ternak dan sawah ladang. Itulah kesenangan hidup di dunia dan di sisi Allah lah tempat kembali yang baik (surga).”
Bagaimana kita memupuk rasa cinta kita terhadap sang khaliq:
- Mengerjakan perintah Allah dengan taat
- Membaca dan merenungkan al-Quran
- Senantiasa mengingat Allah dengan cara berdzikir
- Mensyukuri nikmat Allah
- Menjauhi larangan Allah
- Memperbaiki diri
Cinta Allah adalah cinta paling tinggi dan tidak membuat hati menjadi buta tetapi ia tidak bisa disandingkan dengan cinta pada makhluk justru keseluruhan cinta bermuara dari cinta kepada Allah. Jika kecintaan pada Allah sudah mendominasi seluruh hati dan elemennya maka pikiran dan anggota badanlah yang akan melakukan pengorbanan untuk membuktikan rasa cinta itu
(Sirly)