Manfaat Dan Bahaya Jagung Bagi Kesehatan Tubuh – Jagung adalah salah satu makanan yang sangat akrab dengan kehidupan kita dalam sehari-harinya. Mulai dari jagung rebus, jagung bakar, popcorn di bioskop, hingga berbagai olahan yang modern seperti keripik, tepung, bahkan pemanis buatan.
Rasanya yang manis dan gurih membuat jagung ini di gemari oleh banyak orang. Namun, di balik kelezatannya, ternya jagung juga bermanfaat bagi kesehatan tubuh kita sekaligus berpotensi bahaya jika kita mengkonsumsi secara berlebihan atau dalam bentuk olahan yang kurang sehat.
Beberapa Manfaat Jagung Untuk Kesehatan
1. Kaya akan serat untuk pencernaan
Jagung merupakan sumber serat yang baik, terutama serat yang tidak larut. Serat ini berfungsi seperti sikat alami di dalam usus, yang dapat membantu melancarkan buang air besar, mencegah sembelit, dan menjaga kesehatan pencernaan secara keseluruhan.
Dengan asupan serat yang cukup juga dapat membantu mengontrol berat badan karena membuat kita menjadi merasa kenyang lebih lama.
2. Baik untuk kesehatan mata
Jagung kuning mengandung antioksidan lutein dan zeaxanthin yang berperan untuk melindungi mata dari kerusakan akibat cahaya biru, baik itu dari sinar matahari maupun dari layar gadget.
Dengan mengkonsumsi jagung secara rutin dapat membantu mengurangi risiko penyakit mata. Seperti penyakit katarak dan degenerasi makula seiring dengan bertambahnya usia seseorang.
Baca Juga:
Ubi Cilembu: Kandungan Nutrisi, Manfaat & Cara Panggang https://sabilulhuda.org/ubi-cilembu-kandungan-nutrisi-manfaat-cara-panggang/
3. Mengandung vitamin dan mineral penting
Selain serat dan antioksidan, jagung juga mengandung vitamin B kompleks, terutama vitamin B1 yang penting untuk fungsi saraf dan metabolisme energi.
Ada pula magnesium dan fosfor yang juga dapat menjaga kesehatan tulang, serta folat yang sangat bermanfaat bagi ibu hamil untuk mendukung perkembangan janin.
4. Sumber energi yang stabil
Jagung termasuk jenis makanan yang berkarbohidrat kompleks, sehingga energi yang dilepaskan ke tubuh berlangsung secara bertahap.
Hal ini dapat membantu menjaga stamina tubuh agar tetap stabil sepanjang hari tanpa menyebabkan lonjakan gula darah secara drastis, berbeda dengan karbohidrat lainya.
Bahaya Dan Hal Yang Perlu Kamu waspadai
Meskipun jagung tersebut menyehatkan, tetapi dalam mengkonsumsi jagung juga perlu bijak. Beberapa hal yang harus kamu perhatikan antara lain:
1. Indeks glikemiknya yang tinggi pada produk olahan jagung
Jagung utuh memang lebih sehat, tetapi produk olahannya seperti keripik, sereal, dan sirup jagung, kandungan fruktosanya tinggi. Sehingga bisa meningkatkan kadar gula darah dengan cepat.
Maka jika kamu mengkonsumsinya secara berlebihan, maka risiko terkena diabetes, obesitas, hingga penyakit jantung bisa meningkat.
2. Kandungan antinutrisi
Jagung juga mengandung asam fitat yang dapat menghambat penyerapan mineral yang penting seperti zat besi, kalsium, dan seng. Namun, risiko ini bisa kamu kurangi dengan cara memasak jagung terlebih dulu hingga matang atau merendamnya sebelum kamu olah.
3. Alergi dan intoleransi
Walaupun jarang terjadi, tetapi sebagian orang bisa mengalami alergi terhadap jagung dengan gejala seperti ruam, gatal, atau gangguan pernapasan. Pada orang dengan pencernaan yang sensitif, jagung juga bisa memicu perut kembung dan produksi gas yang berlebih.
3. Isu jagung transgenik (GMO)
Sebagian besar jagung komersial di dunia ini merupakan hasil rekayasa genetik. Meski badan kesehatan dunia menyatakan aman, tetapi isu ini masih menjadi perdebatan. Jika kamu ragu, pilihlah jagung organik atau yang berlabel non-GMO.
Jadi jika kamu mengKonsumsi jagung sesuaikan dalam porsi yang sewajarnya saja, seimbang dengan makanan lain. Akan membuat jagung menjadi sumber energi sekaligus nutrisi yang aman dan menyehatkan.
Baca Juga: Sederet Manfaat Kunyit untuk Kesehatan
