Misi Penyelamatan Kelinci – Di sebuah hutan yang hijau dan damai, hiduplah sekeluarga kelinci yang sangat bahagia. Mereka tinggal di sebuah rumah kecil yang nyaman. Induk kelinci hidup bersama tiga anaknya yang lucu dan ceria. Nama mereka adalah Roka, Polka, dan Dolby.
Ketika siang hari, sebelum ia pergi mencari makan, induk kelinci memberikan pesan penting kepada anak-anaknya.
“Anak-anakku, jangan pernah membuka pintu untuk siapa pun, kecuali ibu. Kalau ibu pulang, ibu akan menyebutkan kata sandi khusus yang hanya kalian tahu,” ucap induk kelinci dengan serius.

Ketiga anak itu mendengarkan dengan saksama. “Apa kata sandinya, Bu?” tanya Roka. Induk kelinci tersenyum dan berkata, “Sandinya adalah Ibu datang dari bulan membawa susu.”
Dengan semangatnya, anak-anak kelinci mengulang kata sandi itu agar tidak lupa. Setelah merasa yakin, induk kelinci pun berangkat mencari makanan.
Serigala Yang Licik
Namun tanpa mereka sadari, ada seekor serigala licik yang bersembunyi di balik semak-semak. Ia mendengar semua percakapan induk kelinci dengan anak-anaknya. “Ha! Sekarang aku tahu rahasianya.
Aku akan berpura-pura menjadi induk kelinci dan memangsa mereka,” pikir serigala penuh dengan tipu daya.
Saat sore harinya, serigala lalu datang dan mengetuk pintu rumah kelinci. Dengan suara yang ia buat semirip mungkin, ia berkata, “Anak-anakku, ibu pulang. Kata sandinya, ibu datang dari bulan membawa… susu!” Meski sempat ragu, akhirnya anak-anak kelinci percaya dan membuka pintu.
Betapa kagetnya mereka ketika yang berdiri di depan ternyata serigala! Dengan cepat, serigala menangkap Roka dan Dolby. Hanya Polka yang berhasil melarikan diri dan bersembunyi di balik semak-semak.
Baca Juga:

Cerita Part 17: Kisah Kancil, Rubah, Dan Kelinci https://sabilulhuda.org/cerita-part-17-kisah-kancil-rubah-dan-kelinci/
Rencana Induk Kelinci
Saat malam tiba, induk kelinci pulang sambil membawa seikat wortel yang segar. Namun, betapa terkejutnya ia melihat rumahnya kosong. Untung saja Polka segera muncul dan menceritakan kejadian buruk itu.
Mendengar kabar tersebut, induk kelinci tidak tinggal diam. Ia bertekad menyelamatkan anak-anaknya.
Induk kelinci berpikir keras. Ia tahu tidak mungkin melawan serigala dengan kekuatan, maka ia harus menggunakan akal.
“Serigala sangat takut pada suara bising. Aku harus membuat sesuatu yang menakutkannya,” gumam induk kelinci. Dengan dedaunan, ia membuat sebuah terompet yang sederhana.
Penyelamatan Yang Berhasil
Saat tengah malam, induk kelinci kemudian menyelinap masuk ke rumah serigala. Ia melihat Roka dan Dolby terikat di pojok ruangan, sementara serigala tertidur pulas. Perlahan, induk kelinci mendekat, lalu meniup terompet daun tepat di telinga serigala dengan suara keras dan bising.
“Wooooo!” Suara itu menggema seperti raungan binatang buas. Serigala terbangun kaget dan ketakutan. Ia yakin ada harimau besar di sekitarnya. Tanpa pikir panjang, serigala kabur terbirit-birit meninggalkan rumah.
Induk kelinci segera melepaskan Roka dan Dolby. “Ibu datang menyelamatkan kalian,” ucapnya sambil memeluk anak-anaknya. Ketiga kelinci itu pun kembali berkumpul dengan gembira.
Malam itu mereka makan wortel bersama, bersyukur karena bisa kembali bersama dalam keadaan selamat.
Pesan Moral dari Dongeng
Dari dongeng Misi Penyelamatan Kelinci ini, kita bisa belajar bahwa:
- Anak-anak harus selalu waspada dan tidak mudah percaya pada orang asing.
- Kecerdikan lebih berharga daripada kekuatan. Induk kelinci berhasil mengalahkan serigala dengan akal, bukan tenaga.
- Kebersamaan keluarga adalah harta yang berharga. Saat bersama, rasa takut akan berubah menjadi keberanian.
Itulah kisah seru tentang misi penyelamatan kelinci. Cerita ini bisa menjadi dongeng pengantar tidur yang menyenangkan sekaligus penuh hikmah bagi anak-anak.