Cara Mudah Membuat Eco Enzym Untuk Anggur Yang Bikin Tanaman Subur & Cepat Berbuah

Thumbnail berisi gambar botol eco enzym dan buah anggur ungu di kebun, dengan teks “Cara Mudah Membuat Eco Enzym Untuk Anggur Yang Bikin Tanaman Subur & Cepat Berbuah”.
Ilustrasi eco enzym dari limbah kulit buah dan tanaman anggur sebagai visual artikel cara membuat eco enzym untuk menyuburkan dan mempercepat pembuahan anggur.

Sabilulhuda, Yogyakarta: Cara Mudah Membuat Eco Enzym Untuk Anggur Yang Bikin Tanaman Subur & Cepat Berbuah – Dalam dunia budidaya anggur, kesuburan tanaman tidak hanya ditentukan oleh pemangkasan, pemupukan kimia, atau penyiraman rutin saja. Ada satu bahan alami yang kini semakin populer karena manfaatnya yang besar, yaitu eco enzym.

Eco enzym ini bekerja layaknya booster alami yang dapat membantu memperbaiki unsur hara pada tanah, meningkatkan aktivitas mikroba baik, serta membuat tanaman lebih subur. Yang menarik, eco enzym bisa kita buat sendiri di rumah hanya dari limbah dapur yang sering terbuang.

Mari kita bahas apa itu eco enzym, bagaimana manfaatnya untuk tanaman anggur, dan tentu saja cara membuatnya sendiri dengan mudah.

Apa Itu Eco Enzym?

Eco enzym adalah cairan hasil fermentasi antara limbah organik (kulit buah), gula merah atau molase, dan air. Setelah difermentasi sekitar tiga bulan, maka akan terbentuk cairan yang berwarna coklat tua dan beraroma khas dan memiliki banyak enzim alami.

Bahan ini pertama kali dikenalkan oleh Dr. Rosukon dari Thailand, dan kini menjadi salah satu solusi organik yang banyak digunakan untuk pertanian, perkebunan, hingga perawatan rumah.

Keunggulan eco enzym adalah:

  • ramah lingkungan,
  • aman bagi manusia dan juga tanaman,
  • kaya enzim dan mikroba baik yang bermanfaat untuk tanah.

Manfaat Eco Enzym Untuk Tanaman Anggur

Tanaman anggur sangat responsif terhadap perubahan kondisi tanah dan nutrisi. Inilah mengapa eco enzym menjadi pilihan banyak penghobi anggur. Berikut manfaat utamanya:

Baca Juga:

1. Mempercepat Pertumbuhan Pucuk Baru

Eco enzym dapat meningkatkan jumlah mikroba baik di dalam tanah. Mikroba inilah yang bias membantu memecah bahan organik sehingga nutrisi lebih mudah diserap oleh tanaman. Hasilnya, tunas anggur akan tumbuh lebih cepat dan lebih sehat.

2. Meningkatkan Kualitas dan Kuantitas Buah

Kulit buah terutama kulit jeruk mengandung kaya akan kalium dan fosfor alami yang dapat membantu proses pembungaan dan juga pembuahan. Sehingga buah anggur bisa tumbuh lebih manis, lebih padat, dan rasanya segar.

3. Menguatkan Sistem Ketahanan Tanaman

Eco enzym memiliki sifat antimikroba alami. Bila digunakan secara rutin, tanaman akan menjadi lebih tahan terhadap jamur, bakteri, dan juga penyakit daun.

4. Mengurangi Hama Secara Alami

Jika kamu semprotkan secara berkala, eco enzym dapat membantu mengusir semut, lalat buah, kecoa, hingga nyamuk.

Ketika kamu gunakan dengan dosis dan waktu yang tepat, eco enzym ini dapat bekerja layaknya nutrisi tambahan alami yang juga dapat memperkuat tanaman dari akar hingga daun.

Cara Membuat Eco Enzym Sendiri Di Rumah

Menariknya, eco enzym ini sangat mudah dibuat. Hanya butuh tiga bahan utama dengan perbandingan 1 : 3 : 10.

Bahan-Bahan:

  • 1 bagian molase / gula merah cair
  • 3 bagian limbah kulit buah (jeruk, nanas, pepaya, apel, dll)
  • 10 bagian air bersih
  • Wadah plastik berpenutup (hindari logam)

Tips tambahan agar fermentasi lebih baik:

  • Gunakan lebih banyak kulit jeruk untuk aroma segar.
  • Tambahkan serai atau pandan kalau suka hasil fermentasi yang lebih wangi.
  • Kombinasikan 5–6 jenis kulit buah agar enzim lebih variatif.

Langkah-Langkah Pembuatan Eco Enzym

Siapkan wadah plastik yang bersih.

  • Pastikan memiliki ruang udara karena proses fermentasi menghasilkan gas.

Campurkan air dan molase/gula merah cair.

  • Aduk sampai benar-benar larut.

Masukkan limbah organik yang sudah di potong kecil.

  • Tidak perlu terlalu halus, cukup agar cepat terfermentasi.

Tutup rapat, tetapi buka tutup setiap hari selama 2 minggu pertama.

  • Hal ini untuk mengeluarkan gas yang terbentuk.

Simpan di tempat gelap dan sejuk selama ±3 bulan.

  • Semakin lama penyimpananya, maka semakin baik juga kualitas enzimnya.

Panen.

  • Setelah matang, warnanya akan berubah menjadi coklat tua dan tidak berjamur hitam. Saring lalu simpan di botol.
  • Ampasnya bisa kamu gunakan sebagai kompos atau sebagai starter untuk pembuatan berikutnya.

Baca Juga:

Cara Menggunakan Eco Enzym Untuk Tanaman Anggur

Ada dua metode penggunaan yaitu sebagai pupuk dan sebagai pengendali hama.

1. Sebagai Pupuk Cair

Campurkan:

  • 30 ml eco enzym
  • 2 liter air

Gunakan dengan cara:

  • Semprotkan ke daun seminggu sekali.
  • Atau siramkan ke akar 1–2 kali seminggu.

Fungsinya:

  • Menyehatkan daun
  • Mempercepat pertumbuhan tunas
  • Meningkatkan kesiapan tanaman untuk masuk fase pembuahan

2. Sebagai Pengendali Hama

Campurkan:

  • 30 ml eco enzym
  • 1 liter air
  • Semprotkan ke bagian tanaman yang sering diserang hama atau pada area sekitar rumah.

Catatan penting:

  • Jangan gunakan eco enzym murni tanpa pengenceran. Karena keasamannya bisa merusak daun atau akar.

Tips Penting Agar Eco Enzym Berhasil Dan Efektif

  • Jika muncul jamur hitam, maka fermentasinya gagal, maka harus di ulang dari awal.
  • Jamur putih atau belatung masih aman, kamu bias tambahkan sedikit gula lalu lanjutkan fermentasi.
  • Eco enzym semakin lama akan semakin berkualitas.
  • Simpan di tempat teduh.
  • Gunakan di pagi atau sore hari agar enzim tidak rusak oleh cuaca panas.

Eco enzym adalah salah satu solusi alami yang sangat berguna bagi siapa pun yang ingin berkebun secara organik. Dengan bahan sederhana dan proses yang mudah, cairan ini mampu membuat tanaman anggur lebih sehat, lebih rajin tumbuh tunas, dan lebih produktif berbuah.

Selamat mencoba dan semoga kebunmu semakin subur!

Baca Juga: Serba Guna Eco-Enzym